Kamis, 29 November 2012

Dance King And Queen


 “DANCE KING AND QUEEN”
                Di kisahkan di suatu kerajaan terdapat raja dan ratu dan kedua putrinya, kedua putrinya bernama putri salju dan putri cemara , di suatu pagi hari raja dan ratu berbincang – bincang tentang masa depan kedua putrinya nanti.
Raja : Dinda, lihat lah awan yang cerah itu, indah sekali bukan ?
Ratu : Iya kanda, dinda juga merasa seperti itu, pagi ini sepertinya lain banget dari biasanya,        ahhh........ pokoknya romantis banget kanda.
Raja : Iya dinda, eh........ kanda inget dulu waktu kita pacaran .
Ratu : hahaha... kanda bisa saja , udah tua juga, kan udah punya 2 anak udah besar lagi.
Raja : oh ya dinda, apa dinda tidak merasa kalau putri putri kita sudah besar , sudah waktu nya mereka hidup sendiri.
Ratu : ya sudah dinda panggil dulu kedua putri kita .
                Sementara ratu memanggil kedua putrinya,raja pun berpikir – pikir bagaimana dan seperti apa pangeran yang cocok un tuk keduaa putrinya.
Ratu : putri salju, putri cemara , ke sini sayang!
Putri cemara : bunda ini gimana sih... aku lagi enak – enak kutekan kok di panggil, jadi rusak nih kuku aku.
 Puttri salju : ada apa bunda ? kok panggil – panggil putri salju.
Ratu : Putri salju, kok pakaian mu seperti itu, kenapa sayang ? lho... lho....  ngapain  kamu kaya gitu, kan ada pembantu !
Putri cemara : enak saja , semua pembantu sudah aku suruh mudik,  ada yang aku pecat, ada yang aku suruh pulang, kalau kita sudah punya putri salju , ngapain kita punya pembantu.
Raja : lho... lho... tunggu dulu, di sini yang jadi raja kan ayah, jadi ayah yang pantas mengambil kebijakan – kebijakan seperti itu.
Putri cemara : ah........... ayah  cerewet , sudah tua juga .
Ratu : sudah .. sudah .. kalian jangan bertengkar.
Kanda ..! tadi katanya membicarakan masa depan putri – putri kita .
                Setelah perdebatan itu reda ,  raja dan ratu menanyakan kepada putri – putrinya, bagaimana kriteria – kriteria pangeran yang di idam –idam kan oleh kedua putrinya.
Raja : sudah.. sudah , kalian duduk, oh iya ? putri salju, putri cemara . ayah punya rencana menikahkan kalian dengan pangeran-pangeran yang kita pilih, coba...... putri cemara kamu kesini!!! Kamu pingin pangeran yang bagaimana??
Putri cemara : aku pingin yang ganteng, putih, tinggi, sahabat peterpan, punya mobil mewah.....    pokoknya punya semua nya deh........
Raja :  ya udah, nanti ayah carikan... putri salju coba kamu kesini, putri pingin pangeran yang yang bagaimana??
Putri salju : mmmmmm,,, kalau aku sih gak usah muluk – muluk ayah, yang penting dia baik hati, berbakti pada orang tua, sayang sama aku dan pengertian, aku gak perlu dari keluarga kerajaan yang penting, dia setia.
Raja : kamu memang putri yang patut ayah banggakan, ya udah sekarang ayah sama bunda mau mencarikan pangeran buat kalian.
                Sekian lama raja mencari pangeran yang idam-idamkan oleh putri nya, raja pun jatuh sakit lalu meninggal dunia, dan raja berpesan kepada putri-putrinya, untuk selalu hidup rukun, dan suatu saat nanti pasti akan ada pangeran yang mempersunting kalian.
Tak lama kemudian seorang pangeran tampan, gagah, dan baik hati. bernama pangeran rafael dia berbicara kepada ibunya bahwa dia ingin mempersunting salah satu anak raja Han kang.
Pangeran Rafael : bunda..... bunda..... kesini!!!
Ratu Elisabeth : ada apa sayang??? Tampak nya kau semangat sekali.
Pangeran Rafael : bunda, aku..... aku...... aku......
Ratu Elisabeth :  mau apa???
Pangeran rafael : bunda, aku ingin mempersunting salah satu anak raja Han kang
Ratu Elisabeth : siapa putri yang akan kau sunting anak ku???
Pangeran rafael : dia adalah putri salju, putri bungsu dari raja  han kang, yang sangat cantik dan baik hati.......... mau kah bunda membantuku untuk melamar dia???
Ratu Elisabeth :  tentu saja, bunda akan selalu membantu  mu..................................
                Lalu tak lama kemudian pangeran dan ratu Elisabeth pergi ke kerajaan raja Han kang untuk mempersunting putri salju. 
Putri cemara mendengar, bahwa pangeran rafael  akan mempersunting putri salju....
Lalu dia berpikir, bagaimana supaya putri salju tidak jadi menikah dengan pangeran rafael.
Putri cemara : gimana yah cara nya agar putri salju tidak jadi menikah dengan pangeran rafael.. apa harus aku buat kan racun, putri salju akan sadar apabila ada seorang pangeran yang mau menyanyikan lagu potong bebek angsa dengan vocal “O”. Mustahil ada pangeran yang dapat menyanyikan lagu itu.
                Tak lama kemudian putri cemara memaksa  putri salju untuk meminum racun tersebut, lalu putri salju tak sadarkan diri.
Ratu : Ya allah.......... apa yang terjadi pada anak ku ini??
Pangeran Rafael  : Putri salju sadarlah….
Putri cemara : mmmmmm,  rasakan kau (didalam hati )……….
                Dengan tak sadar nya putri cemara berbicara,bahwa putrid salju akan sadar apabila ada seorang pangeran yang mau menyanyikan lagu potong bebek angsa dengan vocal “O”.
Putrid cemara : mana mungkin ada seorang pangeran yang mau menyanyikan lagu potong bebek angsa dengan vocal “O”. Hahahahaa,,,, mana mungkin, itu semua mustahil.
Pangeran Rafael : aku harus segera menyanyikan lagu itu…..
                Akhirnya putri salju pun terbangun dari tidur nya… mereka berdua hidup bahagia bersama…..

Nama-nama pemeran dalam cerita ini
Raja Han kang dan pangeran Rafael : amin mulyadi
Ratu : adiska indah permatasari
Putri salju : sarah fajriani
Putrid cemara ; dewi ratnasari
Narrator dan Ratu Elisabeth : resti haryani sudrajat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar